Adi Husada Cancer Center

Pilihan Metode Pengobatan Kanker Payudara

Kanker payudara masih menjadi momok mengerikan, khususnya bagi para perempuan. Pasalnya, meskipun dapat menyerang laki-laki, kanker ini lebih banyak menyerang perempuan. Selain itu, angka kematian kanker payudara juga menduduki peringkat kedua setelah kanker paru-paru di tahun 2020 yang lalu. Namun bukan berarti kanker ini tidak dapat diobati. Pengobatan kanker payudara dapat dilakukan sesuai dengan tingkatan stadium yang diderita.

Penyebab Kanker Payudara

Kanker payudara sendiri terjadi ketika ada pertumbuhan sel secara tidak normal (sel kanker) pada jaringan payudara. Dikatakan tidak normal karena tidak seperti umumnya, sel ini bermutasi dan tumbuh berlipat ganda dengan sangat cepat.

Sejauh ini, penyebab pasti munculnya sel kanker ini belum dapat diketahui. Namun dikutip dari Kementerian Kesehatan, diyakini ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker payudara, yaitu:

  • Memiliki riwayat keluarga dengan kanker
  • Mengalami menstruasi pertama pada usia di bawah 12 tahun
  • Tidak menikah
  • Sudah menikah tapi belum memiliki anak
  • Melahirkan anak pertama pada usia 30 tahun
  • Tidak menyusui
  • Melakukan terapi hormonal dalam jangka waktu panjang
  • Menopause di usia lebih dari 55 tahun
  • Gaya hidup tidak sehat (contoh: merokok, konsumsi alkohol, makanan cepat saji, dll)

Bagaimana Gejalanya?

Sayangnya, kanker payudara sering baru terdeteksi setelah memasuki stadium lanjut. Hal ini juga yang menjadi salah satu alasan penyebab tingginya angka kematian dari kasus kanker payudara. Padahal jika dapat dideteksi lebih awal, risiko kematian akan dapat lebih diminimalkan. Karena itu penting sekali melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara rutin tiap bulannya.

Dengan melakukan SADARI, Anda dapat lebih aware dengan adanya perubahan pada payudara. Terlebih jika ditemukan beberapa tanda seperti berikut:

  • Terjadi perubahan bentuk, warna, ataupun tekstur kulit pada payudara
  • Terjadi pembengkakan pada sebagian atau seluruh payudara
  • Perubahan bentuk puting
  • Muncul benjolan pada area payudara, puting, atau ketiak
  • Keluar cairan yang tidak biasa dari puting
  • Timbul rasa sakit/nyeri pada payudara

Sebaiknya Anda tidak menunda waktu untuk berkonsultasi dengan dokter ketika menemukan tanda-tanda di atas saat melakukan SADARI. Selanjutnya, dokter dapat merekomendasikan pemeriksaan lanjutan untuk mendapatkan diagnosa yang lebih jelas dan terang. Dengan begitu, pengobatan yang dilakukan dapat lebih akurat dan optimal.

Pengobatan Kanker Payudara di AHCC

Sebagai pusat perawatan kanker terintegrasi pertama di Indonesia timur, RS Adi Husada Cancer Center (AHCC) memiliki berbagai fasilitas untuk mengobati kanker payudara. Di antaranya adalah:

  1. Kemoterapi
    Menggunakan obat-obatan khusus untuk membunuh sel kanker yang tumbuh tidak terkendali. Umumnya dikombinasikan dengan metode lain seperti operasi dan radioterapi untuk hasil yang lebih optimal.
  2. Terapi Tertarget
    Metode ini langsung menargetkan sel kanker dan menghambat perkembangannya secara spesifik. Penggunaan obat khusus pada metode ini juga tidak akan menyasar ke sel-sel sehat lainnya.
  3. Imunoterapi
    Metode ini bekerja dengan menstimulasi sistem imun tubuh agar dapat bekerja lebih optimal dalam menemukan dan membunuh sel kanker.
  4. Radioterapi
    Memanfaatkan gelombang radiasi tingkat tinggi untuk membunuh sel kanker dalam tubuh. AHCC juga memiliki teknologi Volumetric Modulated Arc Therapy (VMAT) dengan kelebihan dapat mengatur dosis radiasi dan lokasi yang ditargetkan agar tidak menyasar ke organ-organ sehat di sekitar sel kanker. Metode ini juga lebih nyaman karena minim efek samping.
  5. Operasi Pembedahan
    Pada kasus kanker payudara di tingkat lanjut, tidak jarang dokter juga akan merekomendasikan operasi pembedahan, baik untuk mengangkat tumornya saja (lumpektomi), hingga mengangkat seluruh payudara (masektomi).

Selain treatment yang telah disebutkan di atas, AHCC juga melengkapi rangkaian pengobatan kanker payudara dengan fasilitas layanan post-care yang didukung oleh Can-Care Asia. Staf profesional di AHCC siap membantu dan mendampingi Anda dalam menyiapkan segala kebutuhan pasca perawatan. Mulai dari penyediaan sampo khusus, rambut palsu, prosthesis payudara dan bra khususnya, hingga layanan pendampingan psikolog selama proses perawatan.

Dengan tenaga medis yang andal dan profesional, kami siap mendampingi Anda melalui setiap tahapan pengobatan dengan pendekatan yang mengutamakan keamanan dan kenyamanan pasien. Hubungi AHCC melalui kontak whatsapp AHCC di 0851-7422-6922 atau email info@ahcc.co.id untuk informasi selengkapnya.