Sebelum membeli kosmetik, ada baiknya Anda perlu memahami bahan yang terkandung dalam kosmetik tersebut. Pasalnya, beberapa kosmetik disinyalir mengandung bahan kimia berbahaya, apabila digunakan dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menetapkan standar dan aturan terkait bahan yang aman digunakan pada produk-produk kosmetik. Namun, masih ada saja produsen nakal yang mencampurkan bahan berbahaya di luar ketentuan dari BPOM. Lantas, apa saja bahan kosmetik yang berbahaya bagi kesehatan?
Merkuri
Bahan ini umumnya digunakan pada produk kecantikan seperti eye shadow, perona wajah, krim pemutih kulit, dan bedak. Dalam produk pemutih, merkuri diyakini dapat menghambat pembentukan melanin sehingga membuat kulit lebih cerah dalam waktu singkat. Tapi bahayanya apabila terserap tubuh, merkuri dapat menyebabkan kerusakan otak, saraf, ginjal, gangguan fungsi paru, masalah sistem pencernaan, hingga berpotensi menimbulkan kanker kulit.
Hidroquinon
Zat ini banyak diandalkan untuk menghilangkan bercak hitam pada wajah. Hidrokuinon bekerja dengan cara mengelupaskan kulit bagian luar dan menghambat pembentukan melanin. Di sisi lain, penggunaan hidroquinon yang tanpa disertai awasan okter dalam jangka panjang dapat menyebabkan ochronosis, yaitu kelainan pigmentasi yang menjadikan kulit mengalami bercak hitam kebiruan.
Phthalates
Phthalates biasanya ditambahkan pada produk kosmetik seperti cat kuku, sampo, parfum, sabun, losion, dan hair spray. Kandungan ini perlu diwaspadai khususnya bagi ibu hamil, karena bisa meningkatkan risiko terjadinya gangguan perkembangan pada anak.
Bagaimana Cara Aman Menggunakan Kosmetik?
Untuk menghindari bahan berbahaya dari kosmetik, Anda bisa terapkan tips berikut ini:
- Hindari berbagi kosmetik dengan orang lain.
- Gunakan kapas atau spons baru saat mencoba sampel kosmetik di pusat perbelanjaan.
- Tunda pemakaian kosmetik apabila mata sedang mengalami iritasi.
- Jangan menggunakan kosmetik yang melewati tanggal kedaluwarsa.
- Sebelum membeli kosmetik, usahakan selalu mengecek komposisi bahan kosmetik pada label kemasan.
- Gunakan produk kosmetik yang sudah terdaftar dan mendapat izin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Berikut tips yang bisa Anda lakukan supaya lebih aman dalam menggunakan kosmetik. Selamat mencoba! Jangan lupa selalu menerapkan pola hidup sehat agar terhindar dari berbagai jenis penyakit.
Jika Anda memerlukan informasi seputar kanker dan pengobatannya, Anda dapat mengunjungi Adi Husada Cancer Center (AHCC), Surabaya atau hubungi kami melalui WA: 0851-7422-6922. AHCC merupakan pusat layanan kanker terintegrasi swasta pertama di Indonesia Timur yang memiliki tenaga medis handal dan aneka peralatan medis berstandar internasional. Kami siap membantu dan melayani Anda.